Visitor Counter

hit counter

Saturday, October 9, 2010

MOGOK di Jalan


MOGOK!, maksud kata mogok ini bukan berarti mogok makan, bukan juga berarti mogok kerja (sangat tidak mungkin karena aku masih sekolah dan belum bekerja)

Melainkan yang mogok adalah sebuah kendaraan yang selalu aku tumpangi ketika perjalanan pulang sehabis latian dance. Yaitu mobil keluarga Indrawan tepatnya..

Jam setengah 9 malam dalam keadaan gerimis..

Aku, Ko Joan, Ko Reign, dan Hilda bermaksud untuk pulang dari latian WARS di Tresor. Ketika perjalanan pulang menggunakan mobil Katana berwarna Putih itu, tiba-tiba Ko Joan merasa kecepatan mobil mulai melambat. Ternyata tidak hanya melambat, namun lama-kelamaan mesin mobil mulai mati.
Untung saja pas mesin mobil hampir mati, Ko Joan langsung menyadari hal itu dan membawa mobil ke pinggir jalan agar tidak menganggu jalan raya.

Mobil akhirnya berhenti total di daerah jalan Mayjend Sungkono *ohh! coba kalo berhenti didekat rumah atau didekat mall kan lumayan pikirku*. 
gak pake pikir panjang, Aku dan Ko Reign pun segera turun untuk mendorong mobil tersebut. Ketika kita berdua mendorong dengan susah payah, teman ku Hilda hanya menonton sambil berlari di trotoar mendukung dengan gaya ketawa nya yang khas. Dan Ko Joan tetap berusaha mengemudikan mobil didalam.

"Dorong terus pell..", kata Ko Reign saat mendorong mobil.
"wah wah, latian fisik sekalian ini berarti ko" kataku..

Beberapa menit kita mendorong mobil, tiba-tiba sebuah motor perlahan mendekat kearah kita. Ternyata itu Chemmy!! "ya oloh, aku liat onok sopo iki dorong mobil malem-malem? ternyata..." kata Chemmy.
Memang agak norak juga sih malem-malem dorong mobil, apalagi saat itu masih gerimis pula.


 maaf gambarnya jelek gara-gara malam, bukan orangnya bukan
 salah modelnya
Dorong, dorong, dorong.. mobil Katana putih itu juga masih belum mau berjalan..
Dan karena merasa hal ini memerlukan waktu yang sangat lama, disaat Emergency seperti ini kita harus menghubungi seseorang, bukan polisi dan juga bukan Ambulans (gak ada yang sakit buat apa ambulans). Melainkan kita harus menghubungi BOCIL si Bocah Penyelamat...!! *ow yeahh*

Dalam beberapa menit pun Bocil datang ke TKP (di depan Bakwan Kapasari).. dan kemudian Mobil Katana itu kita tinggal dulu untuk malam ini, dan pulang menggunakan mobilnya Bocil.
Terima Kasih BOCIL :)

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...